Kamis, 10 Juli 2014

Rangkaian Pencegah Tabrakan

BANYAK kendaraan mainan yang digerakkan oleh motor listrik kecil. Kecepatan dan kendaraan mainan semacam itu — yang tidak mengikut sertakan baterai — bisa dikontrol dan jauh dengan menggunakan trafo variabel (mainan kereta api, mobil balap, dsb). Bila dua buah lokomotif berjalan berurutan pada rel yang sama, maka lokomotif yang kedua akan menabrak yang pertama apabila kecepatan yang kedua lebih tinggi.
Rangkaian di bawah mi berfungsi sedemikian rupa sehingga lokomotif yang kedua méligerem dan tidak menabrak yang lain. Denganmemasang sebuah lampu kecil dan LDR seperti di Gambar 1,
tujuan mi dapat tercapai. Lokomotif yang di depan pada bagian belakangnya dipasang sebuah lampu kecil dengan lensa pada bagian belakangnya. Pada bagian depan dan lokomotifkedäa dipasang sebuah LDR. Untuk rnencegah jatuhnya cahaya matahari ataupun penerangan ruangan kepada LDR itu, dipasang pelindung dan pipa kecil.
Jika lokomotif yang di belakang mendekati  yang di depan, maka cahaya dan lampu jatuh ké LDR sehingga resistansinya mengecil. Hal mi akan mengakibatkan transistor T1 menutup (Gambar 2a). Pada jarak tertentu, relai akan melepas kontaknya dan lokomotif kedua berhenti. Jika lokomotif di depan sudah berjalan lebih jauh sehingga hanya sedikit cahaya dan lampu yang mengenai LDR, relai kembali menarik kontaknya.
Dengan D1, kepekaan rangkaian bisa disetel. Catu daya untuk rangkaian ini diambil dan lokomotif yang bersangkutan. Gambar 2b menunjukkan rangkaian itu dengan lokomotif yang digerakkan tegangan bolak-balik





Tidak ada komentar:

Posting Komentar